Friday, December 23, 2011

Cegukan Jangan Disepelekan

Posted by Tia Roozanty at 4:18 AM
Hampir semua orang pernah mengalami cegukan. Anak-anak, dewasa, bayi bahkan janin pun mengalami cegukan. Meski kejadian ini biasa namun sering membuat kita tidak nyaman. Biasanya orang disekitar kita akan menyuruh kita meminum air hangat. Karena Cegukan merupakan sinyal yang menunjukkan ada seseuatu yang salah dalam tubuh kita salah satunya adalah kondisi uremia pada pasien gagal ginjal. Jadi tetap harus diwaspadai.

Apa itu Cegukan?

Cegukan (hiccup) atau dalam istilah medis Singultus adalah kontraksi tiba-tiba yang tak disengaja pada diafragma, dan umumnya terjadi berulang-ulang setiap menitnya. Udara yang tiba-tiba lewat ke dalam paru-paru menyebabkan "glottis" (ruang antara pita suara) menutup, serta menyebabkan terjadinya suara "hik". Cegukan umumnya akan selesai dengan sendirinya, meskipun ada beberapa pengobatan rumah tangga ("home remedy") untuk mempercepat cegukan, dan ada beberapa pengobatan yang dibutuhkan.

Menurut analisa medis, terjadinya cegukan melibatkan refleks pada saraf frenikus dan saraf fagus yang ada di daerah diafragma (otot pernafasan yang berada di antara dada dan perut). Dimana muncul gerakan seperti menarik nafas, namun tiba-tiba diikuti dengan menutupnya epiglottis (katup saluran nafas) secara tidak normal sehingga terdengan suara hik..hik… Biasanya cegukan muncul 4-60 kali per menit dengan interval cukup teratur dan berlangsung beberapa menit saja. Namun ada kalanya bertahan lebih dari 48 jam atau bahkan berhari-hari.

Tertutupnya katup atau epiglotis ini terjadi karena adanya gangguan di lengkung refleks, yaitu pada susunan saraf pusat dan saraf tepi. Kedua saraf ini mengatur jalur pernafasan dalam tubuh manusia agar berjalan lancar. Tertutupnya klep ini bukan merupakan kelainan susunan saraf pusat atau saraf tepi, namun merupakan respon dari keduanya yang terganggu.

Oleh karena saraf tepi berukuran panjang dan berhubungan dengan organ-organ di dalam tubuh, maka terkadang aktivitasnya terganggu oleh penyakit yang serius. Sehingga, cegukan dapat pula menjadi gejala adaya radang di perut, penyakit di ginjal, masalah hati atau tumbuhnya tumor di leher yang mengganggu saraf, yang kemudian mengirim respon sehingga muncullah cegukan.


Penyebab Terjadinya Cegukan

Ada berbagai penyebab yang menyebabkan terjadinya cegukan. Beberapanya adalah :

• Memiliki kelebihan yaitu makanan di luar batas / makan terlalu banyak.
• Makan dengan cepat. Sebagai contoh, menyusui bayi dengan cepat dapat menjadi penyebab cegukan.
• Makan makanan pedas (sangat panas atau pedas) yang menyebabkan masalah gas dalam perut.
• Mengkonsumsi baik panas dan minuman dingin pada saat yang sama (minum air dingin sesaat setelah makan makanan panas).
• Minum terlalu banyak alkohol.
• Merokok terlalu sering.
• Kegembiraan, kecemasan dan stres juga bisa menjadi penyebab untuk hal yang sama.
• Kelebihan tertawa juga bisa menyebabkan cegukan.

Perlu dicatat bahwa beberapa orang mungkin menderita karena serangan cegukan yang lebih sering. Frekuensi yang berlebihan dari cegukan tidak harus dihindari, karena kita dapat mengetahui jika terdapat beberapa masalah kesehatan utama di balik serangan.

Penyebab untuk jenis cegukan yang parah dapat dikarenakan :

• Kanker
• Jenis tertentu dari infeksi
• Cidera
• Masalah mental
• Kondisi uremia (meningkatnya kadar urea dalam darah) yang dialami pasien gagal ginjal
• Penyakit system syaraf pusat
• Tumor atau kelainan pembuluh darah
• Gejala stroke
• Kekurangan elektrolit Kalium
• Pengaruh obat-obatan seperti steroid dan obat tidur
• Pneumonia
• operasi sebelumnya dan lainnya

Dalam kasus ini, kita harus pergi untuk konsultasi dokter segera.


Cara Mengatasi/Mengobati Cegukan

1. Kadar karbondioksida yang tinggi dalam darah akan menekan aktivitas syaraf otak yang bertanggung jawab atas terjadinya cegukan. Berdasarkan pengetahuan ini, beberapa cara yang dapat ditempuh adalah :
- Bernafas dalam kantong kertas
- Tarik nafas dalam-dalam
- Menahan nafas selama mungkin

2. Menelan satu sendok gula mampu menghentikan cegukan hanya dalam beberapa menit. Hal ini bekerja karena menelan bubuk butiran gula yang lengket dapat mengubah irama pernapasan. Gula dipercaya bisa merangsang saraf-saraf otot kita, terutama ketika otot diafragma mulai berkontraksi secara tidak teratur.

3. Satu sendok makan selai kacang/ dua sendok madu juga bisa menyembuhkan cegukan. Alasannya sama, yaitu karena selai kacang & madu yang begitu lengket sehingga bisa mengubah irama napas.

Cegukan juga dapat berhenti karena adanya sensasi manis yang dirasakan ujung saraf di mulut, terutama pada bagian belakang lidah yang peka terhadap rasa asam.

4. Mengunyah seiris lemon segar dapat mengganggu pola impuls saraf vagus, yang dapat menghentikan cegukan. Selain menguyah, variasi juga bisa dilakukan pada irisan jeruk nipis, seperti mengisap seiris asinan jeruk nipis atau memakannya.

5. Cukup minum segelas air dapat membantu menghentikan cegukan. Menelan air dapat mengganggu siklus cegukan dan menenangkan saraf. Berkumur dengan air juga dapat menyembuhkan cegukan.

6. Kunyah jahe atau minum teh herbal dengan aroma jahe.

Bila cegukan tak hilang juga dalam beberapa jam atau bahkan hari, maka pertolongan medis seperti penggunaan obat-obatan sudah diperlukan. Beberapa obat yang dapat digunakan untuk menghilangkan cegukan diantaranya adalah chlorpromazin, metoclopramid, baclofen, antikonvulsan (fenitoin, asam valproat, carbamazepin) juga obat lain seperti quinidine, amitriptilin dan marijuana. Tentunya penggunaan obat-obatan ini harus dengan petunjuk dokter, sebab obat-obatan tersebut juga memiliki efek samping yang perlu diwaspadai.

Mau cerita sedikit, dulu diawal aku sakit dan pasca oprasi aku takut dengan cegukan disaat makan. Karena perutku langsung kram dan rasanya mengganggu. Rasa sakit yang tidak pernah aku rasakan di kala cegukan di waktu sehat. Sedari itu aku tidak akan memulai makanan tanpa air di sampingku. Takut jika nanti cegukan atau tersedak. Karena jika cegukan langsung minum air biasanya langsung sembuh. Alhamdulillah sekarang tidak sakit lagi. Tapi tetap saja aku selalu menghindari cegukan.

Mungkin cara mencegahnya adalah berdoa sebelum makan (bismilah dulu), tidak terburu-buru dan tidak serakah. Semoga bermanfaat yah........







Sumber :
• http://id.m.wikipedia.org/wiki/Cegukan
• http://infosehat09hartonoprasetyo.wordpress.com/2010/08/17/waspada-cegukan-permanen-mungkin-pertanda-gagal-ginjal/
• http://health.kompas.com/index.php/read/2010/08/26/13362345/Kenali.Penyebab.Cegukan-4
• http://portalunique.blogspot.com/2011/12/4-makanan-yang-berkhasiat-untuk.html?m=1
• http://www.thegeminigeek.com/why-do-people-hiccup/
• http://nursingbegin.com/cegukan-singultus/

0 comments:

Post a Comment

 

My story Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review